Alam yang Asri di Pedesaan (Tugas 5)

Saya mempunyai kampung halaman di daerah Sragen, Jawa tengah. Jika ditanya ingin tinggal di pedesaan atau perkotaan maka saya akan memilih tinggal di desa, kenapa saya memilih tinggal didesa? saya memandang dari alamnya yg masih asri, ditandai dengan udara yang bebas dari polusi, jumlah volume kendaraan dan pabrik yang lebih sedikit dibandingkan kota yang membuat pedesaan bebas dari polusi.

Ciri khas pedesaan pagi hari adalah udara yang sejuk dan plong ketika dihirup dalam-dalam cocok untuk saya yang suka jogging di pagi hari, jika dibandingkan jogging di perkotaan akan terasa bedanya, pemandangan yang kita lihat diperkotaan adalah gedung, mobil, motor, dan lalu lintas yang padat, tentu tidak sedap dipandang. Berbeda dengan di kampung, yang akan kita lihat adalah pemandangan pegunungan, persawahan, objek objek jauh yang membuat mata kita lebih rileks.

Dari segi budaya tentu di desa lebih kental dibanding di kota, karena di kota sudah tercampur globalisasi milenial jaman sekarang yang membuat masyarakatnya menjadi tidak peduli satu sama lain, ketika orang kota bertemu orang lain dijalan, maka tidak ada tegur sapa yang terjadi, berbeda dengan masyarakat desa yang menjunjung tinggi sopan santun seperti salam sapa, hal ini saya alami ketika saya jogging dipagi hari di kampung halaman saya, setiap orang yang saya temui selalu eye contact dengan saya dan tentu tegur sapa akan terjadi. Dengan melihat senyum tulus mereka itu membuat saya bahagia.

Tapi dengan memilih tinggal di desa maka kita harus menerima konsekuensi yang terjadi seperti jauh kemana-mana, karena pusat peradaban ada di kota, seperti contoh kita ingin pergi ke bioskop menonton film terbaru dan tentu kita akan pergi ke kota yang jaraknya tidak dekat, contoh lain ketika kita sakit maka harus ke rumah sakit kota dengan peralatan yang lebih lengkap dibandingkan puskesmas. Selain itu di desa juga susah sinyal hanya operator tertentu yang bisa menangkap sinyal di kota.